Aji Usulkan Kejujuran Masuk Indeks Sekolah
Dewi Masitoh (1,266)
694 10 14-03-2013
0 suka
16-04-2014, 16:37:15
http://jogja.tribunnews.com/foto/bank/images/ujian-nasional-di-Jakarta.jpg Menanggapi maraknya kasus kecurangan dalam penyelenggaraan UN di berbagai daerah. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY Baskara Aji menilai faktor kejujuran sekolah dalam menyelenggarakan UN dipertimbangkan perguruan tinggi negeri (PTN) dalam proses seleksi mahasiswa baru. Aji mengatakan, dirinya merasa resah akibat berbagai kecurangan UN di berbagai daerah. Hal itu terasa sangat kontras terhadap penyelenggaraan UN di DIY yang berlangsung lancar dan jujur. Menurut dia, jika dibiarkan, PTN menjadi pihak yang dirugikan. Pasalnya, nilai UN akan menjadi bahan pertimbangan dalam Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). "PTN bisa melihat daerah mana saja yang tidak jujur. Mereka juga sebaiknya melihat sekolah mana yang melakukan pembiaran," kata Aji saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (16/4/2014). Kecurangan dalam pelaksanaan UN membawa dampak buruk bagi kredibilitas ujian akhir tersebut. Mengingat nilai UN menjadi bahan pertimbangan SNMPTN, sepantasnya PTN turut mempertimbangkan indeks kejujuran sekolah. Indeks tersebut bisa dilekatkan pada bobot nilai yang diraih para siswanya. "Sekolah yang menyelenggarakan UN secara kredibel indeksnya baik. Sebaliknya, sekolah curang indeksnya jelek," kata Aji menjelaskan. Aji mengatakan, pelaksanaan UN di DIY sendiri berlangsung lancar dan jujur berkat persiapan matang dari pihak sekolah. Jika ada pembiaran terhadap kecurangan di tempat lain, maka bisa jadi ada yang menganggap DIY mengalami kerugian. "UN di DIY jujur, di berbagai daerah (kecurangan) dibiarkan begitu saja," kata Aji. Sumber : tribunnews.com

 

Silahkan login untuk meninggalkan balasan.

Pesan

Notifikasi