Anies: Finlandia Terapkan Konsep Ki Hajar Dewantara
Dewi Masitoh (1,266)
694 10 14-03-2013
0 suka
09-12-2014, 12:30:31
CNN Indonesia -- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan meminta seluruh Kepala Dinas Pendidikan untuk mengembalikan sekolah menjadi tempat belajar yang menyenangkan. Hal itu sesuai dengan konsep sekolah Taman Siswa yang dibangun Ki Hajar Dewantara, dan bahkan diterapkan oleh Finlandia.

"Ini dipraktikkan di Finlandia, di negara sendiri malah tidak dipraktikan," kata Anies dalam pertemuan dengan Kepala Dinas Pendidikan se-Indonesia di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta, Senin (1/12).

Menurut Anies, anak-anak harus dibuat ketagihan di sekolah agar mereka ingin terus belajar dan kembali ke sekolah. Dia mencontohkan negara Finlandia yang punya kualitas pendidikan terbaik, ternyata menerapkan konsep belajar menyenangkan seperti yang digagas Ki Hajar Dewantara pada tahun 1930-an.

Anies berharap sekolah sebagai taman menyenangkan, tempat belajar dan bermain bisa kembalikan.

Butuh waktu panjang menurutnya.Apalagi dengan berbagai permasalahan menyangkut dunia pendidikan. Meski begitu, ia berharap tidak membuat patah arang.

Banyak negara punya masalah serupa namun dengan kegigihan, mereka bisa berubah lebih maju.

Tiongkok misalnya yang berhasil menerapkan evolusi hijau. Persoalan moral, akademik, kesehatan jiwa raga, pengembangan minat bakat yg unik, dan pengurangan beban akademik mendapatkan priorotas di negeri tirai bambu itu.

Contoh lain adalah Korea Selatan. Pada tahun 1960-an, Korea Selatan adalah negara miskin. Kondisinya hampir sama dengan Indonesia saat ini. Namun, mereka sudah jauh lebih maju. "Mereka melakukan reformasi, negeri lain pun berkaca, menengok masalahnya, dan melakukan perubahan," ujar Anies.

Untuk itu dalam pertemuan dengan kepala dinas ini, Anies mengimbau agar semua daerah bisa mengungkapkan masalahnya dan mengukur kemampuan daerahnya.

"Yang paling dekat dengan persoalan pendidikan adalah yang didaerah," ucap Anies. Untuk itulah Kepala Dinas Pendidikan daerah harus terjun langsung dan mengamati permasalahan di lapangan

Sumber : cnnindonesia.com

 

Silahkan login untuk meninggalkan balasan.

Pesan

Notifikasi