Sejarah Panjang Masjid Pathok Negoro di Yogya yang Sempat Diruntuhkan pada Zaman Jepang
aswin (612)
27 0 20-01-2017
3 suka
11-06-2018, 14:25:13

Masjid Pathok Negoro (Masjid Pathok Negara) adalah masjid-masjid yang dibangun di daerah tapal batas Kraton Ngayogyakarto Hadiningrat saat itu. Pembangunan masjid ‘pathok negoro bagi Kraton Ngayogyakarta bermula ketika Sri Sultan Hamengku Buwono I berguru kepada seorang ulama bernama Kyai Nur Iman yang tidak lain adalah kerabat beliau. Kyai Nur Iman memberikan nasehat agar Sri Sultan membuat ‘pathok-pathok negoro.

Masjid yang termasuk Masjid Pathok Negoro memiliki desain yang hampir sama, tata letak yang sama, dan tiang penyangga yang sama. Kalaupun ada yang berbeda itu karena masalah ukuran saja, ada yang besar dan ada yang kecil. Namun secara keseluruhan bisa dibilang mayoritas masjid ‘pathok negoro ini sama. Sesuai dengan namanya Masjid masjid Pathok Negara ini merupakan masjid masjid yang menjadi penanda batas wilayah kekuasan Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat yang biasa kita sebut Yogyakarta atau Jogja. Kesultanan Ngayokyakarta Hadiningrat berdiri tanggal 13 Februari 1755 M atau bertepatan dengan Perjanjian Giyanti.

Selain sebagai batas negara, fungsi utama masjid 'pathok negoro adalah sebagai Pengadilan Agama sekaligus dakwah agama Islam di tapal batas Kraton Ngayogyakarto pada saat itu. Jumlah masjid ‘pathok negoro ini ada 5 (lima), tersebar di penjuru arah mata angin (kiblat papat lima pancer)di wilayah selatan, barat, utara, timur dan tengah kota.berikut nama-nama masjid pathok negoro yang ada di yogja :

1. Masjid Pathok Negoro Wonokromo (Selatan)
2. Masjid Pathok Negoro Nurul Huda Kauman Dongkelan (Selatan)
3. Masjid Pathok Negoro Mlangi (Barat)
4. Masjid Pathok Negoro Plosokuning (Utara)
5. Masjid Pathok Negoro Ad-Darojat Babadan (Timur)
 

 

Silahkan login untuk meninggalkan balasan.

Pesan

Notifikasi