Mengelompokkan materi dan perubahan
|
A. Materi Materi adalah segala sesuatu yang mempunya massa dan menempati ruang. Contoh air, batu pasir, tanah, oksigen, kayu, besi, plastik, dan sebagainya. Masssa benda berbeda dengan berat benda itu. Masssa suatu benda bergantung pada jumlah materi penyusun benda itu, oleh karena itu massa benda sifatnya sama disemua tempat. Seringkali istilah massa disalah artikan dengan berat. Berat adalah ukuran gaya tarik gravitasi yang dialami oleh suatu beda. Hubunganberat dan massa dinyatakan dalam persamaan W = mg Dengan W = berat (satuan Newton/N), m = masssa (satuan kg) dan g = percepatan graviasi (9,81 m/s2, sering dibulatkan menjadi 10 m/s2). B. Sifat Setiap materi memiliki sifat-sifat khas yang membedakannya dari materi yang lain. 1. Sifat Fisika, yaitu sifat yang dapat diamati langsung dengan alat indra (warna, bentuk, bau, rasa, wujud, berat jenis, kekerasan, kelenturan, titik didih/titik leleh, titik beku/ titik lebur, hantaran listrik, dan sebagainya. 2. Sifat kimia, yaitu sifat yang dapat diamati setelah materi tersebut mengalami perubahan (kestabilan/ mudah tidaknya zat tersebut berubah, mudah tidaknya zat terbakar, berkarat, beracun, membususk, dan sebagainya. Selain sifat diatas materi juga dapat dibedakan menjadi: 1. Sifat ekstensif yaitu sifat yang tergantung pada jumlah dan ukurannya. Misalnya massa, massa jenis, volume, dan sebagainya. 2. Sifat intensif yaitu sifat yang tidak tergantung pada jumlah dan ukurannya. Misalnya warna, bau, rasa, titik didih, titik leleh, titik beku, kalor jenis dan sebagainya. C. Wujud 1. Padat, mempunyai bentuk dan volume yang tetap. Contoh: besi, kayu, dan plastik 2. Cair, mempunyai bentuk yang mudah berubah sesuai tempatnya dan volumenya tetap. Contoh: air, minya dan sirup 3. Gas, mempunyai bentuk dan volume yang mudah berubah sesuai tempatnya. Contoh: udara, oksigen dan nitrogen. |
