MEMAHAMI AYAT AL-QUR`AN TENTANG IPTEK
|
MEMAHAMI AYAT AL-QUR`AN TENTANG TEKNOLOGI kamu berbuat kerusakan di CmukaD bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai 0rang-0rang yang berbuat kerusakan. C%S. Al %ashashB D /emikian pula sains dan tekn0l0gi m0dern C)aratD tidak ada yang netral atau bebas nilai.Tetapi pri0ritas, penekanan, met0de dan pr0sesnya, serta pandangan terhadap duniamere1leksikan kepentingan masyarakat dan kebudayaan )arat. /alam kerangka ini sains )aratsemata-mata digunakan untuk mengejar keuntungan dan sejumlah pr0duksi, untuk pengembangan militer dan perlengkapan-perlengkapan perang, serta untuk mend0minasi rasmanusia terhadap ras manusia lainnya, sebagaimana untuk mend0minasi alam. /alam sistem)arat sains itu sendiri merupakan nilai tertinggi, sehingga segala-galanya harus dik0rbankandemi sains dan tekn0l0gi. /alam kaitan ini munulnya disiplin baru seperti s0si0bi0l0gi, eugenis Cilmu untuk meningkatkan kualitas-kualitas spesies manusiaD dan rekayasa genetika, tidak mend0r0ngtimbulnya persaudaraan dan tanggungjaab tapi memberi kesan bagi kaum ilmuan bahamerekalah penguasa jagad raya ini. *emudian dalam bidang bi0l0gi, perkembangan tekn0l0gi yang pesat diaali dengan penemuan /NA 0leh Wats0n dan :rik pada Tahun 5I<9. Sejak saat itu berbagai maamtekn0l0gi yang melibatkan perekayasaan si1at geneti makhluk hidup mulai bermunulan.)eberapa diantaranya sangat menakjubkan dan memungkinkan manusia berperan sebagai tuhan. Sementara sanat !slam berbeda, ilmu yang diari semata-mata hanya untuk menari karuniaAllah, bukan untuk merusak sehingga menimbulkan benana. E. PE'!NTA8 MEMPE$A"A'! !$M& PEN(ETA8&AN /AN TE*N$(! !slam agama yang syamil, kamil dan mutakamil Cmenyeluruh, sempurna danmenyempurnakanD. !slam tidak hanya mengatur perihal ibadah ertikal saja, namun seluruhaspek kehidupan, termasuk diantaranya mempelajari !ptek. Al-%ur=an diturunkan Allah SWT kepada 'asulullah tidak hanya memerintahkan untuk sekedar dibaa, sesuai dengan ahyu yang pertama diturunkan dalam %S. I?B 5, tetapimengandung maksud lebih dari itu yaitu menghendaki seluruh umatnya membaa, menggali,mendalami, meneliti apa saja yang ada di alam semesta ini dan mengambil man1aat untuk kehidupan manusia dengan mengetahui iri-iri sesuatu sepertiB benana alam, tanda-tanda@aman, sejarah, diri sendiri yang tertulis maupun yang tidak tertulis sehingga dapat menghadapitantangan dan menjaab permasalahan-permasalahan dunia m0dern yang diterapkan dalamsegala aspek kehidupan. Pr0ses kehidupan manusia itu selalu mengalami perkembangan yang pesat dari aalterbentuknya manusia, bayi, anak-anak, remaja, deasa sampai tua dan alam semesta ini dibuatAllah tidak sia-sia, tetapi ada hikmah didalamnya agar manusia dapat mempelajari iptek, sesuaidalam %S. 9B 5I4-5I5yang berbunyiB Sesungguhnya dalam peniptaan langit dan bumi dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi 0rang yang berakal yaitu 0rang-0rangyang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan merekamemikirkan tentang peniptaan langit dan bumi Cseraya berkataDB # Ya Tuhan kami, tiadalahEngkau iptakan ini dengan sia-sia, Maha sui Engkau maka peliharalah kami dari siksa neraka+./alam ayat ini mengandung maksud perintah untuk mempelajari iptek karena manusia telahdipilih sebagai makhluk yang memiliki kemampuan dan derajat tinggi, antara lainB • Manusia diperintahkan untuk menggunakan akal pikiran dengan membaa, belajar danmeneliti alam semesta. • Manusia dijadikan khali1ah di muka bumi, dibuktikan dengan Allah SWT memilih nabiAdam sebagai pemimpin dibandingkan makhluk yang lain. • Manusia memiliki ilmu pengetahuan yang dapat memperkuat iman untuk menjadikandirinya memiliki derajat tinggi dunia akhirat • Manusia diperintahkan menjadi pr01esi0nal terhadap bidang ilmu yang dimiliki. )A) !!!*ES!MP&$AN /AN SA'AN A. *ES!MP&$ANMenurut pengertian )arat, ilmu adalah murni iptaan manusia, tanpa adanya ampur tangan Allah. Sedangkan menurut al-%ur2an, ilmu adalah rangkaian keterangan teratur dari AllahC%.S. Al-'ahman B 5-59D.rang )arat menganggap baha tekn0l0gi merupakan 0bjek yang terlahir atas kebudayaan perilaku manusia. Menurut al-%ur2an, tekn0l0gi teripta karena adanya kesadaran untuk meniptakannya, bukan sebagai ambisi tiap indiidu. Sebelum !slam datang, /r Muhammad $uth1i, ketua *ajian Timur Tengah &niersitas!nd0nesia, mengatakan baha Er0pa berada dalam abad kegelapan. Tak satu pun bidang ilmuyang maju, bahkan lebih peraya tahyul. Para ilmuan )arat terinspirasi 0leh kemajuan!PTE* yang dibangun kaum muslimin.'ahasia kemajuan peradaban !slam adalah karena !slam tidak mengenal pemisahan yangkaku antara ilmu pengetahuan, etika, dan ajaran agama. Satu dengan yang lain, dijalankan dalamsatu tarikan na1as. Pengamalan syariat !slam, sama pentingnya dan memiliki pri0ritas yang samadengan riset-riset ilmiah.Seara implisit, bangsa !nd0nesia menghendaki agar agama dapat berperan sebagai jia, penggerak, dan pengendali ataupun sebagai landasan spiritual, m0ral, dan etik bagi pembangunan nasi0nal, termasuk pembangunan bidang iptek tentunya. /alam kaitannya dengan pengembangan iptek nasi0nal, agama diharapkan dapat menjiai, menggerakkan, danmengendalikan pengembangan iptek nasi0nal tersebut.P0la hubungan antara agama dan iptek di !nd0nesia saat ini baru pada tara1 tidak salingmengganggu. Pengembangan iptek dan pengembangan kehidupan beragama diusahakan agar tidak saling tabrak pagar masing-masing. Pengembangan agama diharapkan tidak menghambat pengembangan iptek sedang pengembangan iptek diharapkan tidak mengganggu pengembangankehidupan beragama. *0n1lik yang timbul antara keduanya diselesaikan dengan kebijaksanaan.Seperti juga pada bidang lain, kemajuan ilmu pengetahuan dan tekn0l0gi mempunyaidampak p0siti1 dan negati1. /ari sisi p0siti1nya, kemajuan iptek membuat 0rang tidak lagi hanya beraasan l0kal. /alam usahanya memeahkan pers0alan, ia akan melihat ke seluruh duniaguna menemukan s0lusi. /alam menari pekerjaan atau ilmu pun, ia tidak lagi membatasi diri pada pekerjaan atau lembaga pendidikan di kampungnya, k0tanya, pr0pinsinya, atau negaranyasaja. Seluruh permukaan bumi ini dapat menjadi kemungkinan tempat ia bekerja atau menariilmu. /ampak negati1nya adalah adanya gl0balisasi ara ber1ikir, yang dapat membuat 0rangtidak lagi mengau pada nilai-nilai tradisi0nal bangsanya. *emudahan memper0leh in10rmasiakan membuat ia dapat mempelajari nilai-nilai yang ada pada masyarakat dan bangsa lain, baik yang menyangkut nilai s0sial, ek0n0mi, budaya, maupun p0litik.*0ndisi !nd0nesia sekarang sudah mengikuti pada gaya )arat. *enyataan menyedihkantersebut sudah selayaknya menjadi ambuk bagi kita bangsa !nd0nesia yang may0ritas Muslimuntuk gigih memperjuangkan kemandirian p0litik, ek0n0mi dan m0ral bangsa dan umat.*emandirian itu tidak bisa lain keuali dengan pembinaan mental-karakter dan m0ral CakhlakD bangsa-bangsa !slam sekaligus menguasai ilmu pengetahuan dan tekn0l0gi yang dilandasikeimanan-taî€î€‚a kepada Allah SWT. Serta melaan pengaruh buruk budaya sampah dari )aratyang Sekular, Matre dan hed0nis Cmempertuhankan kenikmatan haa na1suD. |
